DangdutPro.com, Jakarta – Setelah diberitakan Via Vallen didapuk Disney untuk menyanyikan Original Sountrack “Raya and the Last Dragon”.
Spesial untuk penggemar, Disney Indonesia mempersembahkan video klip spesial lagu “Kita Bisa” yang disutradarai Gilbert March.
Via Vallen dipercaya menyanyikan lagu tersebut dan juga terlibat dalam pembuatan video klipnya. Proses syuting video klip tersebut butuh waktu 24 jam.
Baca Juga:
- Video Klip Terbarunya Dituding Jiplak ‘Above the Time’ IU, Via Vallen Minta Take Down
- Dihujat Gegara Jiplak MV K-Pop, Label Via Vallen Salahkan Produser
- Rekonstruksi Pembakar Mobil Via Vallen Cengar-cengir di TKP
- Via Vallen Tunggangi Hulk, Sapi 1,3 Ton Seharga Rp 100 Juta
“Ini adalah proses syuting video klip terlama saya dan belum pernah terjadi sebelumnya. Biasanya hanya memakan waktu setengah hari, tapi kali ini benar-benar menghabiskan waktu 24 jam,” ungkap Via Vallen dalam keterangan yang diterima, Jumat, (19/3/2021).
“Walau begitu, berkat semangat gotong royong dari semua kru yang terlibat akhirnya proses syuting berjalan lancar dan hasilnya sangat memuaskan. Semoga video klip ini dapat menginspirasi dan diterima dengan baik oleh seluruh penggemar,” tambahnya.
OST Dirilis 26 Februari
“Kita Bisa” original soundtrack dari Disney’s “Raya and the Last Dragon” yang dibawakan oleh Via Vallen, dirilis pada tanggal 26 Februari 2021 lalu.
Video klip “Kita Bisa” sudah dapat dinikmati secara eksklusif di kanal YouTube DisneyMusicAsiaVEVO mulai hari ini, Jumat, (19/3/2021).
Baca Juga:
- Lirik Lagu Kita Bisa OST Raya and The Last Dragon yang Dibawakan Via Vallen
- Kisah Via Vallen Dibalik Lagu Kita Bisa, OST Film Raya and the Last Dragon
- Via Vallen Nyanyikan Ost Raya and the Last Dragon: Seneng Banget, Aku Fans Disney Sejak Kecil
Mengambil konsep yang terinspirasi dari budaya Indonesia di dalam film Disney’s “Raya and the Last Dragon”, Video klip “Kita Bisa” menyimpan beberapa fakta menarik yang patut diketahui oleh para penggemar:
Disney’s “Raya and the Last Dragon” merupakan film animasi karya Walt Disney Animation Studios pertama yang mengambil inspirasi dari budaya Asia Tenggara, termasuk Indonesia. (ark)